Kebudayaan Lokal Desa Mojorembun
Desa
Mojorembun adalah salah satu desa di Kabupaten rembang kecamatan Kaliori ,
mungkin diantara kaliyan tidak asing lagi dengan nama desa ini . Desa ini
memiliki sumber perekonomian utama dari ladangan persawahan . Diantara nya
warga desa Mojorembun melakukan kegiatan sehari-hari dengan membuat batu bata ,
bercocok tanam , dan sebagian menjadi pegawai. Selain itu desa ini juga
memiliki berbagai macam tradisi salah satu nya adalah tradisi sedekah bumi.
Sedekah Bumi adalah semacam pesta rasa syukur yang dilakukan oleh para penduduk
desa untuk memberi penghormatan pada seluruh komponen Alam yang diberikan oleh
Allah untuk mereka.
#.
Tujuan adanya sedekah bumi yaitu :
-
Wujud rasa syukur terhadap Allah yang
telah memberikan sebuah alam yang bisa mendatangkan keberkahan untuk seluruh
warga desa.
-
Memperingati hari ulang tahun desa
#. Pelaksanaan sedekah bumi :
-
Sedekah bumi dilaksanakan pada saat usai
panen padi biasa ya sekitar bulan Juni / Juli . Acara sedekah bumi dimulai pada
saat pagi hari dengan adanya syukuran bersama warga desa dengan membawa
makanan-makanan khas atau nasi untuk di doakan bersama . Biasa nya dilakukan di
rumah Kepala desa / kalau tidak di “Punden”. Punden adalah sebuah tempat yang
konon katanya merupakan makam yang menentukan cikal bakal adanya sebuah desa
yaitu desa Mojorembun. Pada saat berdoa bersama tersebut dipimpin oleh seorang
Modin. Modin adalah orang yang memimpin acara-acara adat di desa ku dan
sekaligus orang yang biasa nya mengurusi mayat .
-
Pada saat sedekah bumi , desa ini memiliki
adat untuk setiap warga agar pada hari sedekah bumi tersebut para warga tidak
melakukan pekerjaan yang bertujuan untuk menghormati alam yang sedang di
berkahi
-
Pada siang hari atau sekitar jam 9 ada
semacam Barong/Barongan yang merupakan barong asli yang dimiliki warga desa
Mojorembun dan nama Barong tersebut adalah Barong “Karya Muda”, Barong tersebut
keliling memasuki rumah warga dengan di jalan kan oleh pawang nya yang bernama
Pak Jayari. Barong tersebut memasuki rumah warga satu persatu dengan menebarkan
beras kuning.
=
Tujuan dari Barong : Untuk menghilangkan balak pada setiap rumah dengan adanya
besar kuning yang di percaya sebagai penangkal balak
Tradisi
Saat Sedekah Bumi
-
Adat
Pemberian Makanan
Saat
sedekah bumi biasa nya para warga menghantarkan makanan kepada sanak saudara
yang beradara di luar desa , biasa nya hantaran mereka berupa nasi liwet dengan
lauk pauk yang bermacam-macam dengan jajanan pasar yang di buat layak nya orang
sedekah bumi , seperti dumpek, gemblong, Nagasari, Pasung , Apem , dll
=
Tujuan : mempererat rasa persaudaraan melalui sebuah hantaran makan yang
mungkin tidak seberapa besar/ harga nya
-
Adanya
makanan Tradisional khas
Dalam
sedekah bumi biasa nya warga desa membuat makanan khas yang selalu ada pada
acara ini misal nya ada nya Nagasari , Bugis , Apem , Pasung , Gemblong, dan
lain-lain . Dari makanan-makanan tersebut memiliki arti yaitu merupakan makanan
tradisional yang merupakan pencerminan dari rasa syukur penduduk terhadap hasil
alam yang telah memberi kesejahteraan untuk mereka.
Hiburan
sedekah Bumi
-
Pada saat sedekah bumi di desa ini bisa
nya ada hiburan berupa ketoprak yang menjadi tontonan wajib karena mitos nya
Sesepuh/ leluhur jaman dahulu sudah terbiasa dengan adanya Ketoprak . Ketoprak
adalah kesenian semacan teater tetapi lebih mengarah kepada cerita-cerita jaman
kerajaan .
-
Selain ketoprak , ada juga hiburan lain
seperti musik dangdut, lomba-lomba seperti sepeda santai, Panjat Pinang , makan
krupuk , gebuk guling, dan lain-lain
Demikian
adalah salah satu kebudayaan yang ada di desa Mojorembun , mungkin sedekah bumi
di desa ini berbeda dengan sedekah bumi yang ada di desa/tempat lain begitupun
sebaliknya . Hal tersebuta karena adanya beberapa faktor seperti faktor
ekonomi, adat istiadat , kepercayaan dll. Semua dilakukan hanya semata-mata
sebagai pengucapan rasa syukur tidak berarti untuk berbuat syirik .
baguuus sekalii
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusbagus/////
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusmaksihh
BalasHapushoho kapan mau posting lagi?
BalasHapuswah, kamu satu2nya org yg ngepost ttg desa terpencil ituu :) haha
BalasHapusiya,, gak papa kan kalau nggak tak postingin kyak gini ntar ,,, kamu klem aku malah .. nyesel ndiri/..
Hapuseh eh cerito lawas di tampilno wae :D
BalasHapusAlasan nya karena saya bangga dengan desa saya :D
Hapus